Mar 2017
Dari derasnya hujan di Lembah Harau kami menuju ke Kilang Kopi Kiniko setelah sebelumnya makan siang di RM. Pondok Flora. Rumah makan ini recommend banget, kami hanya menghabiskan Rp 152.000 untuk porsi makan 5 orang. Bukan porsi makan diet ngirit loh. Rasanya pun cukup enak dibanding dengan RM Padang lainnya (sebenarnya masalah rasa ini masalah selera sich ya).
Kilang Kopi Kiniko berlokasi di Tabek Patah. Tempatnya kalau dari jalan raya harus masuk dalam gang. Berbeda dengan di Lembah Harau yang sejuk, maka di Kiniko ini matahari terik membara, panas bangetlah siang itu. Mau foto-foto aja sudah males karena panasnya.
Ada dua bangungan utama di tempat ini, yaitu satu bangunan berupa kilang / pabrik yang berfungsi untuk memproses kopi. Bangunan satu lagi berupa toko merangkap kedai kopi yang menjual Kopi Kiniko, kayu manis dan berbagai produk makanan kecil, gantungan kunci, kalung dan pernak pernik souvenir lainnya.
Di bagian dalam kedainya tersedia panci / gentong yang berisi teh daun mulberi dan juga teh daun kopi. Para pengunjung bebas untuk mencicipi teh-teh ini, free flow, hanya dikenakan biaya kurang dari Rp 5.000,- (lupa tepatnya berapa :D). Saya tidak mencoba ya, karena dari baunya saja sudah tidak enak. Walaupun demikian teh-teh ini sangat berkasiat, seperti teh daun kopi untuk menetralisir lemar dan menyegarkan badan. Sedangkan teh daun murbei dapat menurunkan demam, sakit kepala dan darah tinggi.
No comments:
Post a Comment