December 2013
Nuansa klasik kolonial bisa ditemukan di Gereja St Joseph yang berlokasi tidak jauh dari SAE Hotel (Bugis Junction). St Joseph memiliki jendela-jendela yang tinggi dengan bentuk melengkung di atasnya. Di gereja ini juga terdapat sekolah khusus perempuan dan laki-laki yang terpisah, berada disisi yang berlawanan.
Tidak jauh dari St Joseph ada Cathedral of the Good Shepherd, Gereja Katolik tertua di Singapore, yang saat ini sedang direnovasi sehingga misanya dipindah / digabung di St Joseph. Karena digabung inilah pada setiap hari Minggu misa kedua, Choir of the Risen Christ dari Good Shepherd Katedral yang bertugas membawa lagu-lagu pujian sepanjang misa.
Para petugas koor yang lumayan banyak jumlahnya ini ikut serta dalam prosesi perarakan masuk Imam dan para petugas liturgi (biasanya dalam perayaan ekaristi petugas koor tidak ikut serta dalam perarakan masuk). Membaca dari lembar nyanyian yang dibagikan di awal misa, koor ini sudah dua kali perform di hadapan Paus dan biasa menyelenggarakan Annual Christmas Concert.
Tidak seperti misa di Jakarta, Bandung dan Bangka, tidak ada acara jabat tangan saat salam damai, melainkan hanya saling menganggukkan kepala (tata perayaan ekaristi Gereja Katholik Roma dimana-mana sama, tapi cara penyampaian salam damai di beberapa daerah / negara bisa berbeda).
No comments:
Post a Comment